Selamat Datang


Semoga Tulisan ini menambah wawasan kita tentang apa, kapan, bagaimana, siapa, di mana, berapa
.... segala sesuatu di Pramuka ....
Bila ada yang kurang benar, salah dan kurang enak dipandang, saran dan kritiknya ya
... masih tahap pengembangan nih ...

............. (^-^) ................................

html

Selasa, 30 September 2014

Pramuka Indonesia

      Kepramukaan adalah suatu medan gerak untuk anak-anak atau peserta didik, oleh mereka di bawah pimpinan mereka sendiri, tempat Kakak mereka memberikan kepada adik-adiknya suasana yang sehat dan menganjurkan agar mereka melakukan kegiatan-kegiatan yang sehat, positif, inisiatif dan produktif, yang akan membantu mereka dalam mengembangkan fungsi kewarganegaraannya. Daya tarik yang kuat untuk mengenal alam dan lingkuangan hidup.
     Pembinan perseorangan ( melalui kelompok kecil) lebih penting dari pada pembinaan masal, dalam hal perbaikan intelegensia, kekuatan jasmani dan karakter. Dalam Kepramukaan bukan isi pelajaran yang terpenting guna melahirkan sesuatu secara benar. Boden Powell berpendapat bahwa kepanduan adalah gerakan latihan, karena itu dalam prakteknya ada dua hal yang terbukti, :
1. Kebiasaan baik tertanam, 
2. Adanya kesempatan untuk mengembangkan inisiatif, disiplin diri, dan menentukan tujuan sendiri. 
        Untuk mengembangkan inisiatif kepanduan tidak hanya mendasar pada isi program kerja anak / peserta didik saja, melainkan juga mendasarkan pada cara menyajikan yang baik. Hal ini nampak jelas dalam cara kerja regu dan pasukan penggalang. 
     Mereka dibimbing untuk kerja sama dalam tim / kelompok, regu atu regu kerja, kesempatan baik untuk bekerjasama mencapai suatu tujuan. Di situ tempat latihan berdemokrasi, bahkan itulah demokrasi pancasila dalam prakteknya.
   Seiring dengan banyaknya peminat Pramuka, ada suatu keadaan di masyarakat yang mengakui bahwa, pramuka sekarang ini memang semangkin tidak popular lagi di kalangan anak muda. Tidak banyak lagi orang yang tahu tentang kegiatan pramuka dan juga manfaat dari keikutsertaannya.
   Ketidak semaraknya kegiatan pramuka sekarang ini seperti zamannya dulu. Pramuka sekarang sudah tidak begitu popular di kalangan anak remaja, di sekolah-sekolah. Kayaknya peminat mungkin menurun kemudian penggalang-penggalangnya mungkin berkurang begitu pula pelatihnya. Padahal pramuka bagus sekali dari pendidikannya dari latihan disiplinnya dan sebagainya, itu sangat penting sekali buat anak muda.
     Jika kita mengacu pada uraian artinya kiasan lambang pramuka. Lambang Pramuka yaitu nyiur dapat tumbuh dimana saja, yang membuktikan besarnya daya upaya dalam menyesuaikan dirinya dengan keadaan sekelilingnya di mana ia berada dan dalam keadaan yang bagaimana pun juga. Maka kita harus mampu menjawab tantangan zaman dan harus mampu berada di komonitas mana pun saja.
   Apalagi sekarang sudah era globalisasi dan reformasi, sehingga remaja telah memiliki banyak ragam kegiatan yang bermanfaat selain pramuka. Jadi pramuka bukan lagi satu-satunya pilihan kegiatan positif bagi remaja. Pramuka itu tempat persemaian, perbaikan dan pembentukan moralitas dan mentalitas anak, itu jauh lebih penting dari sekarang menjadi orang pintar. Jadi dalam pramuka tidak hanya menjadi tempat melakukan kegiatan-kegiatan positif saja seperti, Raimuna atau Jambore Nasional. Tapi jauh di balik itu semua adalah pembentukan moralitas dan mentalitas.
     Agar pramuka kembali dikenal di masyarakat adalah kembali memberikan informasi yang cukup pada masyarakat tentang pramuka. Meski tidak hanya mencari popularitas saja, kembali di masyarakat. Gerakan Pramuka telah mampu menjawab tantangan zaman seperti adanya Pramuka-Net, yang menujukkan kepada masyarakat bahwa Pramuka selain bisa tepuk tangan dan bernyanyi juga bisa mengikuti perkembangan zaman dengan menghadirkan format Pramuka modern dengan Pramuka-Netnya. Apalagi dengan teknologi kita yang canggih ini, jadi kita tidak sebatas seperti dulu. Meskipun sudah menjawab tantangan zaman. Masyarakat tetap tidak tahu juga Pramuka sekarang, harus meningkatkan kualitas bukan hanya kuantitas saja. Dukungan masyarakat terhadap kegiatan pramuka, juga berperan penting. Karena dalam Pramuka seorang peserta didik tidak hanya mendapat tempat untuk bermain tetapi sekaligus juga tempat mereka belajar banyak hal.
    Gerakan serta semangat reformasi yang kini tengah terus bergulir, intinya menghendaki suatu perubahan tatanan baru dengan segalah perbaikan, keselarasan dengan tuntutan yang lebih trasparasi. Dilandasi dengan kejujuran, kebenaran, keadilan dan keidealan. Sementara di sisi lain Gerakan Pramuka sebagai pelengkap pendidikan formal dan informal di tuntut ikut memberikan kontribusi positif terhadap lahirnya generasi baru di masa datang yang mampu di wariskan melalui pesan-pesan moral reformasi.
    Kita sadari bahwa tugas pokok Gerakan Pramuka intinya melakukan pembinaan terhadap anak-anak, remaja dan pemuda Indonesia melalui pendidikan luar sekolah dengan metode kepramukaan, sehingga keluarnya mampu melahirkan sosok pribadi anggota masyarakat dan warga Negara yang baik dan bermutu. Mulai dari efektifitasnya, kognitifnya serta psikomotoriknya dan di harapkan mampu membangun dirinya sendiri serta mampu ikut serta aktif membangun masyarakat dan bangsanya. Tuntutan reformasi saat ini sejalan denga Tujuan Gerakan Pramuka.
      Gerakan Pramuka tidak terkejut dan ikut-ikutan tanpa arah. Karena sesuai dengan tujuannya Pramuka tetap eksis sebagai Gerakan Pendidikan yang nasionalis tanpa terpengaruh oleh berbagai perbedaan latar belakang. Format-format, visi dan misinya telah mengacu kepada perbaikan kondisi saat ini demi terkujudnya Indonesia Baru. Mulai dari moral / sikap, misi keterampilan / kecerdasan, wawasan dan pengalaman. Bahkan gerakan ini senantiasa mengemas tatanan nilai Nasional / berbangsa tanpa henti-hentinya lewat aktifitas kegiatannya.
          Maka wajar kalau perbaikan demi perbaikan, demi suatu tuntutan kualitas pendidikan dan kualitas anak didik dalam Gerakan Pramuka, harus terus diupayakan tanpa henti-hentinya.
Gerakan Pramuka sangat “merindukan” eksistensi para anggota dewasanya dalam membina, mengembangkan organisasi secara sukarela dan terus menerus. Gerakan Pramuka sangat “mendambakan” sebuah organisasi yang semakin mapan, semakin strategis, semakin antisipasi terhadap berbagai kendala, sehingga perjalanannya mulus, lancar dan sukses. Gerakan Pramuka sangat “menginginkan” dukungan khalayaknya agar perjalanannya menuju visi dan misinya tidak menemui hambatan-hambatan. Gerakan Prmuka sangat “menghendaki’ tertibnya program pendidikan atau pelatihan baik bagi anak didik maupun anggota dewasanya sehingga prosesnya lancar, tuntas dan berkualitas. Gerakan Pramuka sangat “ mengharapkan” bisa mandiri dengan dana / fasilitas yang pasti dan memadai.
Dalam menyongsong abad XXI Gerakan Pramuka memiliki gagasan-gagasan pokok yang dikemukakan oleh tiga orang tokoh pada sebuah kepramukaan di kawasan Asia-Pasifik ke-19, yakni :
a. Mr. Felix Lie Tai Ho,chairman Asia pasifik regional scout committee
b. Dr. Jacques Morelion, secretary jendral world organitation of the scout
Movement.
c. Atternoy (pengacara) Fransisco S.Roman, chairman of scout commintee
Gagasan mereka dipersembahkan kepada Kwartir Nasional Gerakan Pramuka untuk dimanfaatkan demi kepentingan generasi muda Indonesia sekarang dan masa yang akan datang. Mereka juga tertarik pada berbagai kegiatan kepanduan Pramuka sekarang. Mereka lebih menyenangi pendekatan ulitarian (kemanfaatan) dan mencari persamaan (equation) dalam kehidupan. Ini merukan nilai barat yang menetapkan suatu premi atau bayaran yang individualisme.